(ViraL) Jangan Menyesal Kalau Tak Baca dan Sebarkan..Lima Teknik dan Ramuan Menghancurkan Cacing dlm Perut..Tolong Sebarkan Seluas-luasnya !

Doktor beritahu fakta yg menggerunkan, pesakit cacing dlm perut ini majoritinya 99% adalah kanak-kanak di bawah umur 15 tahun..ibu bapa yg sygkan anak-anak, TOLONG ambil berat mengenai cacing dlm perut ini atau anak anda akn berhadapan dgn MAUT..jom BANTU SEBARKAN info yg bermanfaat ini !

Jangan Menyesal Kalau Tak Baca dan Sebarkan..Lima Teknik dan Ramuan Menghancurkan Cacing dlm Perut..Tolong Sebarkan Seluas-luasnya !





Sakit Cacingan biasanya dialami oleh anak-anak dan balita, akan tetapi juga tidak tutup kemungkinan bila orang dewasa bisa cacingan. Karena penyakit ini erat hubungan dengan pola hidup si pasien. Dokter Umum Rumah Sakit Siloam Kebon Jeruk, Pandu Ranggabi menyampaikan cacingan memanglah kerapkali dihadapi oleh anak-anak di bawah umur 15 tahun.

Lebih kurang 80% anak-anak pernah alami cacingan karena belum bisa menjaga makanan yang kotor dan bersih. Hal semacam ini jadi tugas orang-tua selalu untuk membuat perlindungan higienitas makanan yang dikonsumsi si anak hingga kebersihan kuku anak sendiri. Tetapi, bagaimana orang dewasa mengidap cacingan ini umumnya lantaran kebiasaan menyantap lalapan yang sayuran mentah dan tidak dicuci lebih dahulu. Begitu perihal orang yang sukai konsumsi daging yang kurang masak penyajiannya.

Resep Alami Berantas Cacing Dalam Badan


Berikut adalah sinyal tanda umum seorang terinfeksi cacing :

1. Muka pucat, lesu dan lemas

Lesu dan lemas berjalan akibat kondisi anemia. Anemia ini nampak karena cacing yang berkembang biak membutuhkan nutrisi, lantas mereka mengambil nutrisi dengan mengisap darah

2. Nyeri di perut

Cacingan bisa pula mengakibatkan sakit perut, bahkan kondisi ini bisa berkembang jadi diare. Sebab cacing yang hidup dalam saluran pencernaan selalu konsumsi dan mengisap sari-sari makanan.

3. Berat tubuh menurun drastis

Orang yang terkena penyakit cacingan kerapkali terlihat begitu kurus. Sebab nutrisi yang harusnya diserap oleh tubuh jadi makanan cacing.

“Tidak hanya pada anak, tanda ini bisa dapat nampak pada orang dewasa. Karena zat gizi didalam badannya itu diserap oleh cacing, jadi dari


itu tubuhnya kurus, ” tutur Prof. dr. Supargiyono, DTM&H., SU., Sp. Par (K), Kepala Sisi Parasitologi Fakultas Kedokteran Kampus Gajah Mada, waktu dihubungi detikHealth dan ditulis pada Rabu (25/9/2013).

4. Batuk

Beberapa tipe cacing dapat hidup di paru-paru dan menyebabkan batuk yg tidak kunjung sembuh.

" Sementara itu banyak yang mengeluhkan timbulnya gatal-gatal pada dub*r, apakah ini bisa sinyal dari penyakit cacingan?

“Sebenarnya tidak harus ya duburnya gatal, tetapi apabila nampak sebenarnya itu mungkin saja berlangsung karena ada infeksi di dubur yang memang diakibatkan oleh cacing. Gatal pada dubur, terlebih pada anak, biasanya karena ada cacing kremi yang bertelur, ” jelas Prof Supargiyono.

Untuk mengatasi cacingan kita bisa memakai kekayaan hayati negeri ini. Sebagian tanaman yang tumbuh di sekitaran kita memiliki kesibukan anthelmintik atau anti cacing yang ampuh, seperti kulit delima dan sebagainya. Itu di sini resep yang dapat dipakai untuk menangani penyakit cacingan.

Resep 1

Metimun 250 g dan tahu 250 g dimasak jadi sop, untuk diamakan pasien.

Resep 2

30 g daun ubi jalar di jus lalu diminumkan pada anak yang menderita cacingan.

Resep 3

Untuk mengobati cacing kremi dapat dipakai akar pohon pepaya 5 cm ditamabah 1 siung bawang putih, rebus dengan 100 cc air, untuk diminum 2 kali sehari, diulangi selama 4 hari hingga sembuh.

Resep 4

Rebus kulit delima kering + serbuk biji pinang masing-masing 15 gr dan 3 gelas air bersih, didihkan dengan api kecil selama 1 jam, dinginkan saring dan diminum sekalian sebelumnya makan pagi.

Resep 5
Campur juice delima dan jus wortel masing -masing 1/2 gelas, aduk dan minum sekalian.
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 ulasan:

Catat Ulasan